(VOVworld) – Pemilu Majelis Tinggi Perancis yang diselenggarakan pada Minggu (28 September) untuk memilih lagi separo senator (179 diantara total 348 kursi) telah berakhir dengan kemenangan jatuh pada tangan persekutuan sayap kanan, bersamaan itu menandai perihal persekutuan ini merebut mayoritas dalam Majelis Tinggi sejak pemilu pada 2008. Sayap kanan yang terdiri dari Persekutuan demi Gerakan Rakyat (UMP), Persekutuan Demokrat dan Kemerdekaan (UDI) dan beberapa partai kecil telah merebut total 187 kursi, sedangkan mayoritas mutlak hanya memerlukan 175 kursi; persekutuan sayap kiri merebut 155 kursi, Partai Ultra Kanan Front Nasional (FN) yang untuk pertama kalinya hadir pada Majelis Tinggi dengan 2 kursi.

Hasil ini menambahkan satu tanda yang buruk bagi Presiden Perancis, Francois Hollande pada saat prestise politiknya sedang turun sangat rendah karena mayoritas penduduk Perancis merasa gusar atas garis politik perkembangan ekonomi yang menyebabkan situasi penggangguran meningkat tinggi serta kebijakan pemangkasan tunjangan sosial dan bantuan dari Pemerintah Pusat sejak dia memegang kekuasaan./.