Sekjen ASEAN: RCEP akan Berikan Dorongan Besar sebagai Upaya Pemulihan Pasca Pandemi COVID-19
(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) menyambut baik ratifikasi yang cepat dari Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) oleh negara-negara, dan menegaskan bahwa berlakunya kesepakatan ini akan memberikan dorongan besar bagi upaya pemulihan pasca pandemi COVID-19.
Perjanjian RCEP ditandatangani oleh 15 negara pada November 2020 (Foto: Sekretariat ASEAN) |
Per 2 November, Sekretariat ASEAN telah menerima dokumen ratifikasi/penerimaan (IOR/A) dari 6 negara anggota (Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Singapura, Thailand, dan Vietnam), serta dari empat penandatangan yaitu Australia, Tiongkok, Jepang, dan Selandia Baru. Sebagai ketentuan, perjanjian secara otomatis berlaku 60 hari setelah jumlah minimum IOR/A tercapai, yaitu dengan diratifikasi oleh 6 negara ASEAN dan setidaknya 3 negara non-ASEAN. Hal itu berarti bahwa perjanjian RCEP secara resmi akan mulai berlaku pada 1 Januari 2022.