(VOVworld) – Pada Rabu sore (8 Juli), Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (Sekjen KS PKV), Nguyen Phu Trong dan delegasi tingkat tinggi Vietnam menghadiri simposium meja bundar dengan beberapa wakil dari badan-badan usaha besar Amerika Serikat (AS) yang diadakan oleh Kamar Dagang AS dan Dewan Bisnis AS-ASEAN. Pada simposium ini, Sekjen Nguyen Phu Trong berbahas dengan Grup-grup AS tentang beberapa isi besar tentang ekonomi Vietnam, haluan-haluan dan kebijakan guna menciptakan syarat untuk mendorong perkembangan ekonomi dan memperkuat lebih lanjut lagi kerjasama ekonomi-perdagangan-investasi antara Vietnam dan AS. Wakil Grup-Grup AS percaya bahwa Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik yang sedang diperundingkan akan memberikan banyak kesempatan perdagangan dan investasi antara AS dan Vietnam.
Sekjen Nguyen Phu Trong dan para anggota delegasi tingkat tinggi Vietnam mencatat semua sumbangan positif yang diberikan komunitas badan usaha AS pada perkembangan ekonomi dan kesejahteraan sosial Vietnam, memacu badan-badan usaha AS memperkuat investasi di Vietnam agar sepadan dengan posisi dan sumber daya AS. Sekjen Nguyen Phu Trong mengatakan: “Proyek investasi dari badan-badan usaha AS terutama melakukan investasi di bidang-bidang teknologi, informasi, permigasan, industri, energi, infrastruktur, keuangan, perbankan, jasa yang punya kualitas dan nilai tambah tinggi. Kami menilai tinggi para investor AS yang telah memberikan sumbangan penting dalam mengembangkan sosial-ekonomi Vietnam, bersamaan itu memperkuat keterkaitan hubungan dua negara”.
Sekjen Nguyen Phu Trong menghadiri
simposium meja bundar dengan badan-badan usaha AS
(Foto: vov.vn)
Ketika beribicara di depan resepsi antara Sekjen Nguyen Phu Trong dan wakil komunitas badan usaha AS yang diadakan oleh Kamar Dagang dan Dewan Bisnis AS-ASEAN, Sekjen Nguyen Phu Trong berharap supaya badan-badan usaha AS akan ikut memanfaatkan kesempatan-kesempatan, melakukan investasi di Vietnam dengan proyek-proyek yang punya nilai tambah tinggi, menggunakan teknologi modern dan akrab dengan lingkungan hidup; melayani strategi bisnis global-nya maupun turut mengembangkan hubungan kemitraan komprehensif antara dua negara Vietnam dan AS untuk menuju ke satu ketinggian baru.
Juga pada sore harinya, Sekjen Nguyen Phu Trong mengunjungi dan membacakan orasi di Pusat penelitian strategis dan internasional AS (CSIS) sebagai pembicara utama. Setelah menyelesaikan orasi dengan tema: “Hubungan Vietnam-AS pada tahap perkembangan baru”, Sekjen Nguyen Phu Trong telah melakukan perbahasan secara terbuka dan terus terang dengan para sarjana, peneliti dan diplomat peserta orasi tersebut.
Sebelumnya, pada Rabu (8 Juli), di Markas Kongres AS, Sekjen KS PKV, Nguyen Phu Trong mengadakan pertemuan dengan para senator dan anggota Parlemen AS. Pada pertemuan ini, para legislator AS menyatakan dukungan terhadap penguatan hubungan persahabatan dan kerjasama antara AS dan Vietnam, berharap akan memperhebat kerjasama antara AS dan semua negara bagian di AS dengan Vietnam di bidang-bidang, diantaranya ada masalah perdagangan dan keamanan. Mereka menunjukkan perhatian setinggi-tingginya terhadap situasi Laut Timur belakangan ini.
Ketika berbicara di depan para legislator lembaga bikameral AS, Sekjen Nguyen Phu Trong mengatakan bahwa hubungan dua negara selama 20 tahun ini berkembang positif karena di atas dasar menghormati prinsip-prinsip dasar dalam hubungan internasional yaitu saling pengertian, menghormati kemerdekaan, kedaulatan, institusi politik sama satu lain dan kerjasama yang saling menguntungkan; siap mengadakan dialog yang terbuka untuk mencapai pemahaman bersama dalam masalah-masalah yang masih ada perbedaan antara dua negara. Sekjen Nguyen Phu Trong memberikan apresiasi terhadap Kongres AS yang memanifestasikan perhatian, memberikan sumbangan secara konstruktif dan bertanggung jawab terhadap situasi Laut Timur; menegaskan: Vietnam melaksanakan secara konsisten politik luar negeri yang independen mandiri, damai, bekerjasama, berkembang dan aktif serta proaktif melakukan integrasi pada dunia internasional, menjadi mitra percaya dan anggota yang bertanggung jawab dari komunitas iternasional. Vietnam juga konsisten berhaluan memecahkan sengketa melalui langkah damai di atas dasar menghormati hukum internasional, Konvensi PBB tentang Hukum Laut-tahun 1982 (UNCLOS-1982).
Juga pada pagi hari yang sama, Sekjen Nguyen Phu Trong mengadakan pertemuan dengan Senator John McCain di Markas Kongres AS. Pada pertemuan ini, Senator John McCain mengatakan bahwa hubungan dua negara masih ada ruang untuk berkembang, dituntut kepada dua pihak supaya terus berupaya dan bekerjasama guna memanfaatkan dan mengembangkan ruang-ruang itu.