(VOVworld) – Pada Senin (3 November), Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Ban Ki-moon mengutuk keras perdagangan manusia yang sedang berkecenderungan meningkat di seluruh dunia. Sekjen Ban Ki-moon menekankan bahwa aktivitas yang ilegal ini “sangat tidak manusiawi”, melanggar secara serius hak manusia dan perlu dihukumi setimpal terhadap orang-orang yang bersangkutan. Menurut dia, hampir semua korban dari jenis kriminalitas ini yalah wanita dan anak-anak miskin. Oleh karena itu, negara-negara di dunia perlu menerapkan langkah-langkah yang keras untuk menelanjangi dan memberikan hukuman terhadap semua organisasi dan perseorangan yang ikut serta dalam tindakan kriminalitas ini, menyelamatkan dan membantu orang-orang yang rentan dalam kalangan masyarakat.


Sekjen Ban Ki-moon mengimbau kepada semua negara, komunitas penduduk, organisasi sosial, politik dan rakyat supaya menolak perdagangan manusia dengan kata-kata yang paling keras dan mengusahakan semua langkah untuk mencegahnya sejak dari awal. Sekjen Ban Ki-moon menekankan: dalam peradaban umat manusia sekarang, komunitas internasional perlu aktif membantu para korban dari perdagangan manusia. Dia mengimbau kepada semua orang supaya bersuara, menyebarkan satu indikasi yang jelas bahwa manusia bukan milik dari siapa pun, dan dilarang menganggap wanita dan anak-anak sebagai barang-dagangan./.