Sekjen PBB Peringatkan Peningkatan Ketegangan Global dan Bahaya Terjadinya Kembali Proliferasi Senjata Nuklir
(VOVWORLD) - Sehubungan dengan Hari Internasional Penghapusan Total Senjata Nuklir (26 September), pada Kamis (26 September), Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Guterres telah mengeluarkan peringatan pada sidang ke-79 Majelis Umum PBB tentang situasi peningkatan ketegangan global dan bahaya terjadinya kembali denuklirisasi senjata nuklir.
 Sekjen PBB, Antonio Guterres. Foto: Xinhua/VNA |
Sekjen Guterres menekankan bahwa meningkatnya perpecahan geopolitik dan ketidakpercayaan telah mengeskalasikan ketegangan dan mendorong satu perlombaan senjata nuklir baru. Dia mengimbau komunitas internasional untuk mengeluarkan pesan yang tunggal dan gigih, yaitu “Cara satu-satunya untuk menghilangkan ancaman dari senjata nuklir adalah dengan menghapuskannya”.
Ketika mengungkapkan tanggung jawab negara-negara pemilik senjata nuklir, Sekjen Guterres mengimbau semua negara ini untuk menjadi teladan dengan cara menghormati kewajiban-kewajiban perlucutan senjata dan berkomitmen tidak pernah menggunakan senjata nuklir atau mengancam menggunakannya. Dia juga menekankan perlunya memperkokoh dan menyesuaikan berbagai traktat dan instrumen yang tersedia untuk mencegah penyebaran dan pengujian senjata nuklir, khususnya dalam konteks kemajuan- kemajuan teknologi mungkin meningkatkan ancaman.