Sekjen PBB: Sulit untuk Capai Gencatan Senjata di Ukraina
(VOVWORLD) - Pada 13 April Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Antonio Guterres mengatakan bahwa kemungkinan mencapai kesepakatan gencatan senjata di Ukraina tidak mudah dan saat ini PBB masih menunggu jawaban dari Rusia untuk rekomendasi kemanusiaan tentang pengungsian warga dan pengangkutan barang bantuan ke tempat-tempat yang membutuhkan.
Berbicara kepada pers di markas besar PBB, Sekjen Guterres mengatakan telah mengirim Wakil Sekjen Urusan Masalah-Masalah Kemanusiaan Martin Griffiths ke Moskow dan Kiev sejak awal bulan ini untuk mencari solusi bagi kedua belah pihak untuk mencapai kesepakatan dan mendapatkan izin untuk membawa warga keluar dari zona pertempuran seperti Mariupol, tetapi kemungkinan kesepakatan tidak tercapai.
Selain itu, Kepala Perserikatan Bangsa-Bangsa juga mengimbau Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia (WB) untuk segera memberikan dukungan keuangan kepada negara-negara miskin yang menghadapi krisis ekonomi akibat konflik di Ukraina. Sekjen PBB juga memperingatkan bahwa kenaikan harga dapat menimbulkan ketidakstabilan politik dan sosial.