(VOVWORLD) - Kepala Organisasi Komite Sentral Partai Komunis Truong Thi Mai dan delegasi pada 27 Januari melakukan kunjungan kerja dan memberi ucapan selamat Hari Raya Tet di Provinsi Dien Bien.
Truong Thi Mai melakukan acara kerja dengan Badan Harian Komite Partai Komunis provinsi Dien Bien. Foto: VNA. |
Dalam pertemuan dengan para pemimpin Provinsi Dien Bien, Truong Thi Mai berharap Provinsi Dien Bien supaya lebih memperhatikan pengentasan kemiskinan yang berkelanjutan, secara komprehensif mengubah kebijakan mengatasi kelaparan secara menyeluruh untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat, terutama di daerah terpencil. Pada hari yang sama di Kota Ho Chi Minh, Vu Hoai Bac, Kepala Komite Urusan Agama Pemerintah, mengunjungi dan memberikan ucapan selamat Tahun Baru di Kantor 2- Komite Sangha Buddha Vietnam dan Keuskupan Agung Kota Ho Chi Minh. Juga pada 27 Januari, perwakilan dari Komando Angkatan Udara mengunjungi, mengucapkan selamat Hari Raya Tet, dan memberikan bingkisan kepada keluarga penerima kebijakan prioritas di Kabupaten Quang Dien, Provinsi Thua Thien Hue. Kolonel Nguyen Van Cong, Kepala Seksi Mobilisasi Massal, Angkatan Udara, mengatakan:
Komando Angkatan Udara memberikan lebih dari 400 bingkisan dalam bentuk barang dan 400 bingkisan dalam bentuk tunai kepada warga. Penerima pertama adalah keluarga penerima kebijakan prioritas, kaum disabilitas dan martir; obyek kedua adalah warga miskin yang hidup dalam kesulitan. Kita tidak meninggalkan siapa pun, supaya setiap keluarga bisa merayakan Tet.
Pada tanggal 27 Januari sore, Sekretaris Komite Partai Komunis kota Hanoi Dinh Tien Dung berkunjung dan mengucapkan selamat Tahun Baru kepada para pekerja di Kawasan Industri Thang Long dan Pusat Medis Kabupaten Dong Anh. Di Kota Ho Chi Minh, Pengurus Besar Federasi Pemuda Komunis Ho Chi Minh dan Perusahaan Minuman Suntory PepsiCo Vietnam bersama-sama menyelenggarakan program "Bawa Tet Pulang" tahun 2022 untuk mendukung pelajar, pekerja muda, dan pekerja dalam kesulitan, yang terkena dampak pandemi COVID-19 di kota diperbolehkan pulang ke kampung halaman untuk merayakan Tet.