Semua penumpang telah pulang ke Kairo
(VOVworld) - Keseluruhan penumpang di pesawat terbang A320 milik EgyptAir yang diculik hari Selasa (29/3) telah pulang ke bandara internasional Kairo, hari Selasa malam. Pesawat terbang tersebut diculik ketika sedang melaksanakan penerbangan dari kota Alexandria ke ibukota Kairo. Pembajak yang dianggap membawa bom di badan-nya memaksa pesawat terbang berpindah arah ke bandara kota Larnaca, di Republik Siprus Selatan.
Pesawat terbang milik EgyptAir
(Foto : baomoi.com)
Kementerian Luar Negeri Mesir memberitahukan: Mustafa merupakan orang miring otaknya dan tidak stabil dan ini bukanlah serangan teror. Selama beberapa pekan belakangan ini, beberapa pejabat Rusia telah menegaskan: Misi-misi penerbangan antara Rusia dan Mesir akan cepat dipulihkan kembali,namun menekankan bahwa kemungkinan ini sepenuhnya bergantung pada pemerintah Mesir yang memperbaiki langkah-langkah keamanan di bandara-bandara. Rusia juga telah mengusulkan supaya mengirim para pakar keamanan negara ini datang bekerja secara jangka panjang di bandara-bandara Mesir, namun usulan ini telah menghadapi beberapa ketidaksetujuan dari pihak Kairo dan mengatakan bahwa hal ini “melanggar kedaulatan” Mesir.