Serangan bom berlumuran darah di dekat Istana Presiden Somalia.
(VOVworld) - Ada sedikit-dikitnya 10 orang yang telah tewas dalam serangan bom yang berlumuran darah di dekat Istana Presiden di Mogadishu (ibukota Somalia) pada Senin (18 Maret). Polisi Somalia memberitahukan: Serangan bom ini tampak menyasar pada para pejabat senior Pemerintah Somalia.
Sekarang, belum ada kelompok manapun yang menerima sudah melakukan serangan bom tersebut, tapi para anasir Shebab yang berafiliasi dengan Al Qaeda pernah melakukan serangkaian serangan yang sama di Mogadishu. Ini dianggap sebagai serangan bom paling mengerikan yang terjadi di ibukota Mogadishu sejak bulan Septemer 2012 lalu, ketika dua pelaku serangan bom bunuh diri melakukan serangan terhadap satu restoran, sehingga menewaskan 18 orang./.