Situasi Wabah Covid-19 di Dunia

(VOVWORLD) - Menurut laman statistik worldometers.info, terhitung sampai 17 Desember pagi pukul 1.30 (UTC), dunia mencatat total hampir 273 juta kasus positif Covid-19 dengan lebih dari 5,35 juta kasus kematian.

Amerika Serikat (AS) menjadi negara yang terkena dampak paling parah dengan tercatat sekitar 51,5 juta kasus positif dan lebih dari 824.000 kasus kematian. Menyusul India dan Brasil.

Yang patut diperhatikan, 16 Desember menjadi hari kedua berturut-turut Inggris mencatat rekor dalam peningkatan jumlah kasus baru terinfeksi Covid-19, yaitu melampaui 78.600 kasus yang tercatat selama 24 jam sebelumnya. Varian Omicron merupakan penyebab peningkatan jumlah kasus positif di Inggris belakangan ini.

Mulai akhir pekan ini Perancis akan menghentikan beberapa kegiatan pariwisata yang tak esensial dari negara ini ke Inggris dan sebaliknya untuk membatasi penularan varian Omicron.

Swedia juga meminta para wisatawan yang memasuki negara Eropa Utara ini wajib melampirkan kelengkapan vaksinasi Covid-19 untuk  mengendalikan situasi wabah di dalam negeri.

Di Asia, Indonesia menemukan kasus pertama terinfeksi varian Omicron yang adalah satu staf di Rumah Sakit Atlet di Jakarta. Setelah itu, Presiden Joko Widodo telah mengimbau warga negara ini menahan kegiatan wisata ke luar negeri dan meminta kepada para pejabat negeri tidak melakukan kunjungan ke negara-negara lain hingga wabah terkendali.

Menurut ketentuan baru, untuk membatasi penularan varian Omicron, Malaysia melarang kerumunan pada liburan Tahun Baru mendatang dan meminta kalangan swasta yang berkegiatan terkait dengan Tahun Baru dan Natal agar melakukan tes mandiri.

Komentar

Yang lain