Supaya masyarakat Indonesia menaati secara lebih baik lagi hukum tentang keimigrasian Vietnam

(VOVworld) – Pada Sabtu sore (21 Juni) di kota Hanoi diadakan Konferensi sosialisasi peraturan hukum keimigrasian Vietnam untuk masyarakat Indonesia di kota Hanoi. Peristiwa ini diadakan Kedutaan Besar Indonesia di Hanoi berkoordinasi dengan Direktorat Keimigrasian, Kementerian Keamanan Publik Vietnam. Konferensi ini bertujuan memperkenalkan semua peraturan hukum yang bersangkutan dengan masalah meminta surat permohonan dan pemberian visa, surat ijin tinggal, perpanjangan visa, surat ijin kerja untuk tenaga kerja asing pada umumnya dan tenaga kerja Indonesia pada khususnya ketika bekerja di Vietnam, dll.

Supaya masyarakat Indonesia menaati secara lebih baik lagi hukum tentang keimigrasian Vietnam - ảnh 1
Konferensi ini siap dibuka
(Foto: vov)

Ketika membacakan pidato pembukaan konferensi ini, Kolonel Vo Huu Can, Wakil Kepala Direktorat Keimigrasian Vietnam, memberitahukan bahwa pada tahun-tahun belakangan ini, komunitas orang Indonesia yang tinggal dan bekerja di kota Hanoi dan semua provinsi di Vietnam Utara telah memberikan sumbangan yang tidak kecil kepada perkembangan sosial-ekonomi, memperkuat pertukaran kebudayaan antara dua negara Vietnam – Indonesia.

Kolonel Vo Huu Can memberitahukan: “Melalui konferensi ini, saya percaya bahwa komunitas orang Indonesia akan menyadari secara lengkap peraturan hukum keimigrasian, menghindari pelanggaran-pelanggaran selama tinggal dan bekerja di Vietnam, tidak membiarkan terjadinya hal-hal yang menyayangkan kareka kurang memahami hukum, menaati secara lebih baik lagi hukum Vietnam”.

Supaya masyarakat Indonesia menaati secara lebih baik lagi hukum tentang keimigrasian Vietnam - ảnh 2
Duta Besar Mayerfas bicara di depan konferensi ini
(Foto: vov)

Pada pihaknya, Duta Besar Indonesia di Vietnam, Mayerfas memberitahukan bahwa sekarang di kota Hanoi dan sekitarnya ada kira-kira 259 orang Indonesia yang sedang tinggal dan bekerja. Angka ini semakin meningkat sesuai dengan perkembangan hubungan bilateral antara dua negara. Oleh karena itu, pemahaman tentang hukum negara setempat merupakan hal yang amat penting bagi warga negara Indonesia yang tinggal dan bekerja di luar negeri.

Duta Besar Mayerfas mengatakan: “Kami mengharapkan agar kesempatan ini benar-benar digunakan masyarakat Indonesia di Hanoi untuk mengetahui, untuk bertanya, untuk berdiskusi mengenai segala hal yang menyangkut kehidupan kita di sini, baik kehidupan sehari-hari maupun hal-hal yang terkait dengan pekerjaan kita di sini”.

Pada konferensi ini, masyarakat Indonesia telah mengajukan banyak pertanyaan yang bersangkutan dengan masalah waktu pemberian dan perpanjangan visa, surat ijin tinggal dan sudah mendapat penjelasan yang masuk akal serta bantuan langsung dari wakil Direktorat Keimigrasian Vietnam./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain