Suriah dan Iran mencela sanksi-sanksi AS pada latar belakang wabah Covid-19 merajalela
(VOVWORLD) - Presiden Suriah, Bashar al-Assad dan Menteri Luar Negeri (Menlu) Iran, Mohammad Javad Zarif, pada Senin (20 April), telah bersama mencela Amerika Serikat (AS) yang menahan sanksi-sanksi pada latar belakang wabah Covid-19 sedang merajalela di Iran serta di banyak negara lain di dunia.
 Presiden Suriah, Bashar al-Assad (kiri) dan Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif melakukan pertemuan di Damaskus, Suriah pada tanggal 20/4/2020 (Foto: VNA) |
Pengumuman Kantor Presiden Suriah memberitakan bahwa dalam pertemuan dengan Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif di Ibu Kota Damaskus, Presiden Assad telah mencela AS yang menahan sanksi-sanksi terhadap negara-negara seperti Suriah dan Iran. Dia mengatakan bahwa krisis Covid-19 telah menunjukkan kegagalan Barat dan tindakan-tindakan yang salah dari negara-negara ini.
Sementara itu, Menlu Zarif mengatakan bahwa niat sungguh-sungguhnya AS ketika menolak penghapusan sanksi-sanksi terhadap banyak negara yang sedang menghadapai kesulitan dalam perang lawan wabah Covid-19 telah menjadi jelas.