Suriah: SDF berhasil menduduki beberapa posisi IS di Raqqa
(VOVworld) - Kelompok-kelompok bersenjata dengan dukungan dari Amerika Serikat (AS), pada Senin (7 November), telah menduduki beberapa desa pada har-hari pertama operasi pembebasan kota Raqqa dari tangan organisasi yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS). Kekuatan Demokrasi Suriah (SDF) telah merebut kembali 10 desa dan kawasan, diantaranya ada kota madya strategis Lakta. Sebelumnya pada tanggal 5 November, SDF telah memulai operasi serangan berskala besar terhadap kota Raqqa, benteng IS di Suriah. Menurut Organisasi Pengawas Hak Asasi Manusia Suriah (SOHR), ada lebih dari 30 000 militan bersama dengan SDF sedang ikut serta pada operasi ini.
Para militan SDF
(Foto: thoibao.today)
Sementara itu, di Irak, tentara Irak memberitahukan telah menemukan lobang kuburan massal berisi sebanyak 100 mayat di kota madya yang baru dibebaskan di sebelah Selatan kota Mosul. Para korban dianggap telah dibunuh oleh IS. Lobang kuburan massal tersebut ditemukan setelah tiga pekan berlangsung operasi berskala besar untuk memundurkan IS ke luar dari kota Mosul.