Suriah terus tenggelam dalam kekerasan.
(VOVworld) - Damaskus (ibukota Suriah) pada Selasa (6 November) terus terguncang oleh dua serangan bom mobil, sehari setelah kira-kira 250 orang tewas akibat baku tembak dan serangan bom di tengah-tengah gelombang kekerasan yang paling buruk sejak permufakaan gencatan senjata gagal pada bulan lalu.
Kebakaran muncul dari helikopter tentara Suriah yang jatuh di dekat ibukota Damaskus
(Foto:baomoi.com)
Satu serangan bom mobil terjadi pada dini hari di kawasan Mudamiya di dekat Damaskus, sehingga menimbulkan banyak korban dan kerugian materiel. Sementara itu, pasukan pemerintah terus melakukan serangan udara di daerah Damaskus, provinsi Aleppo Utara, kota Deir Ezzor Timur, kota madya Maaret al Numan, provinsi Idlib Laut Timur- tempat yang diduduki oleh kaum pembangkang selama kira-kira sebulan lalu. Menurut statistik Organisasi Pengawasan Suriah (SOHR) yang bermarkas di Inggeris, jumlah yang tewas di Suriah pada Selasa (6 November) ialah 30 orang yang separonya ialah penduduk sipil. Organisasi tersebut sebelumnya memberitahukan: Hari Senin (5 November) adalah hari yang berlumuran darah dengan kira-kira 250 orang tewas./.