Tabrakan dengan mobil di Jerman tidak ada tanda-tanda motif politik
(VOVWORLD) - Polisi Jerman, pada Minggu (08 April), memberitahukan bahwa mereka tidak lihat tanda-tanda motif ekstrimis atau politik yang bersangkutan dengan tabrakan dengan mobil di Kota Munster di Negara Bagian Nordrhei-Westfalen di Jerman Barat pada sehari sebelumnya sehingga menewaskan 2 orang dan melukai 20 orang yang lain.
 Kalangan polisi melakukan tugas-nya di tempat kejadian tabrakan tersebut (Foto: AFP/VNA) |
Kepala Kepolisian Kota Munster, Hajo Kuhlisch menekankan bahwa sekarang ini badan fungsional sedang berfokus menyelidiki situasi kesehatan jiwa pelaku-seorang yang telah langsung menabrakkan mobil ke kerumunan orang di lapangan di jantungnya kota kuno Munster. Polisi juga membenarkan nama pelaku tersebut ialah Jens R, 48 tahun dan tersangka ini juga pernah menghadapi tuduhan mengancam dan merusak aset dan melakukan kecurangan pada tahun 2015 dan 2016. Kalangan otoritas Jerman juga belum mengecualikan kemungkinan ini sebagai serangan teroris. Keamanan di Kota Munster dan di banyak kota lain di Jerman juga diperketat untuk mencegah situasi-situasi buruk.