Para perwakilan tetap ASEAN dan Dubes 3 negara mitra dalam rangka ASEAN+3 berfoto (Foto: VNA)

Ini merupakan sidang pertama dalam Tahun Keketuaan ASEAN dari Vietnam dengan tujuan memeriksa kegiatan-kegiatan kerjasama dalam rangka ASEAN+3. Dubes Tran Duc Binh, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam untuk ASEAN menjadi pemimpin bersama sidang tersebut dengan Dubes Republik Korea di ASEAN, Lim Sung Nam yang dengan mengatasnamai negara-negara ASEAN+3.

Pada sidang ini, semua negara menegaskan makna penting dari kerjasama ASEAN+3 terhadap perdamaian, keamanan dan perkembangan di kawasan Asia Timur. Tiongkok, Jepang dan Republik Korea berkomitmen memprioritaskan sumber daya untuk mendukung ASEAN membangun komunitas dan mempersempit kesenjangan dalam perkembangan melalui penggelaran Gagasan Integrasi ASEAN dan Rencana Induk tentang Konektivitas ASEAN 2025, mendorong penandatanganan Perjanjian Kemitraan Ekonomi yang Komprehensif Regional (RCEP), mengembangkan badan-badan usaha mikro, kecil dan menengah (MSME), memperkuat kerjasama keuangan dan perkembangan yang berkesinambungan, memperhebat kerjasama tentang pendidikan, kesehatan komunitas, perubahan iklim dan penanganan sampah di laut, melakukan kerjasama dalam menjamin ketahanan pangan dan ketahanan energi.

Sidang tersebut juga berbagi penilaian tentang situasi Covid-19 akibat virus SARS-CoV-2.