(VOVworld) – Setelah 48 jam melakukan baku tembak, pada Rabu (24 Oktober), tentara Suriah telah mengontrol sepenuhnya zona peluaran kota strategis Hataitet al-Turkman, ibukota Damaskus Timur Laut, membasmi lebih dari 100 pembangkang, dan mengepung sepenuhnya posisi kaum pembangkang di sebelah Timur ibukota.
Tentara Suriah mencapai kemenangan
(Foto : giaoduc.net)
Para pakar militer menilai bahwa kemenangan di kangkalan penting kaum teroris ini punya arti besar, membantu mengurangi serang-serangan dengan meriam dari kaum pembangkang di ibukota Damaskus. Kemenangan ini dari dari tentara Suriah ini berlangsung pada latar belakang Rusia dan AS sedang memperkuat upaya-upaya mengadakan Konferensi perdamaian internasional tentang Suriah di Jenewa, Swiss, juga disebut sebagai Konferensi Jenewa II, pada akhir bulan mendatang untuk mengusahakan solusi menghentikan perang saudara selama 3 tahun ini.
Faksi oposisi di Suriah berencana akan melakukan sidang pada 9 November untuk memutuskan menghadiri konferensi ini atau tidak. Juga bersangkutan dengan Suriah, pada Kamis (24 Oktober), Menteri Pertahanan Swedia, Karrin Engstroem menyatakan bahwa negara ini akan memasok satu unit angkatan udara dan satu pesawat terbang Lockheed C-130 Hercules untuk membantu pemusnahan gudang senjata kimia Suriah. Unit angkatan udara Swedia akan ditempatkan di Republik Siprus untuk membantu Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) mengangkut staf dan peralatannya./.