Tersangka yang ditangkap di Thailand mengakui bersangkutan dengan serangan bom di ibukota Bangkok
(VOVworld) - Koran “The Nation” dari Thailand, pada Senin (7 September) memberitakan: tersangka orang asing dalam serangan bom terhadap Kuil Erawan di ibukota Bangkok pada bulan lalu yang ditangkap pada tanggal 1 Setember mengakui telah menyampaikan satu bom kepada orang yang mengenakan baju kuning yang dicurigai sebagai tersangka serangan bom.
Tersangka Yusufu Mieraili (kiri) ketika ditangkap
(Foto: Bangkok Post)
Menurut koran tersebut, tersangka yang ditangkap di provinsi Sa Kaeo di dekat perbatasan Kamboja yang belum mengkonfirmasikan kewarganegaraan dan nama, telah melaporkan kepada para investigator bahwa dia mendapatkan perintah dari biang keladi yang bernama Izaan supaya membeli bahan pembuatan bom di internet. Tersangka tersebut juga memberitahukan: Izaan telah meninggalkan Thailand pada tanggal 16 Agustus lalu dan juga mengeluarkan perintah-perintah terhadap pelaku serangan bom yang mengenakan baju kuning dan orang yang memakai baju hijau dianggap sebagai pelaku serangan bom di dermaga kapal Shathorn pada tanggal 18 Agustus lalu. Sekarang, tentara Thailand telah menyerahkan tersangka tersebut kepada polisi.