(VOVworld) – Pemerintah Thailand akan membentuk pasukan khusus yang meliputi 12 anggota untuk menangkap 19 pemimpin demonstrasi anti-Pemerintah dalam serentetan perintah penangkapan yang dikeluarkan Pengadilan Pidana negara ini. Mereka adalah para anggota Komite Reformasi Demokrasi Rakyat (PDRC).

       Pada Kamis (6 Februari), Menteri Tenaga Kerja Thailand, merangkap Direktur Pusat penjaga perdamaian dan ketertiban (CMPO), Chalerm Yoobamrung juga memberitahukan bahwa pusat ini sedang meminta perintah menangkap 39 pemimpin lain dari PDRC karena melanggar perintah situasi darurat.

      Selain itu, kira-kira 1000 sukarelawan dan polisi akan dikerahkan untuk merebut kembali pengontrolan terhadap kantor Kementerian Dalam Negeri yang sedang dikepung oleh para demonstran selama 4 hari ini. Sehari sebelumnya, Pengadilan Pidana Thailand telah mengesahkan permintaan polisi untuk memberlakukan perintah menangkap 19 pemimpin anti-Pemerintah, di antaranya ada mantan Deputi Perdana Menteri Suthep Thaugsuban dengan tuduhan tidak menaati perintah situasi darurat./.