Tidak ada bukti apa pun yang menunjukkan bahwa Rusia melakukan intervensi pada politik Inggris
(VOVWORLD) - Demikianlah ditegaskan oleh Perdana Menteri (PM) Inggris, Boris Johnson, pada Jumat (15 November) pada latar belakang ada banyak orang yang berseru kepada PM Boris Johnson supaya mengumumkan isi laporan tentang masalah tersebut menjelang pemilihan umum (pemilu) di Inggris.
 PM Inggris, Boris Johnson (Ilustrasi) (Foto: VNA) |
Laporan dengan 50 halaman yang dilaksanakan oleh Komisi Keamanan dan Analisis Parlemen (ISC) yang direncanakan akan diumumkan sebelum Majelis Rendah Inggris membubarkan parlemen pada tanggal 5/11, menyiapkan pemilu pada tanggal 12/12. Namun, PM Boris Johnson telah menolak mengumumkan isi yang menimbulkan tuduhan-tuduhan dari partai-partai oposisi yang menyatakan bahwa dia mengkhawatirkan akan menimbulkan pengaruh terhadap kampanye pemilihan Partai Konservatif. Ketika berbicara pada Jumat (15 November), PM Boris Johnson menegaskan sepenuhnya tidak ada isi dan informasi bersangkutan yang perlu bagi para pemilih dalam laporan tersebut. Dia menegaskan semua jumlah bantuan bagi Partai Konservatif juga ditinjau secara teliti dan diumumkan secara terbuka.