Tidak Henti-Hentinya Pupuk Hubungan persahabatan yang Besar, Solidaritas Khusus Vietnam-Laos
(VOVWORLD) - Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (Sekjen KS PKV), Nguyen Phu Trong, pada Senin pagi (28 Juni), di Kota Hanoi telah melakukan pembicaraan dengan Sekjen Komite Sentral Partai Rakyat Revolusioner Laos, Presiden Republik Demokratik Rakyat Laos, Thongloun Sisoulith.
 Panorama pembicaraan tersebut (Foto: Hai Nguyen) |
Sekjen Nguyen Phu Trong menegaskan bahwa Partai, Negara, dan rakyat Vietnam mendukung keras dan komprehensif pekerjaan pembaruan, pembelaan dan pembangunan tanah air Laos; berbagi kesulitan dengan Laos di tengah pandemi Covid-19; percaya bahwa di bawah pimpinan Partai Rakyat Revolusioner Laos, rakyat Laos pasti akan mengatasi semua kesulitan, dengan berhasil melaksanakan Resolusi Kongres Nasional XI dan Rencana pengembangan sosial-ekonomi 5 tahun ke-9 yang diajukan, berhasil membangun negara Laos yang damai, independen, demokratis, bersatu, dan makmur, maju dengan mantap menuju ke tujuan sosialis.
Sekjen Nguyen Phu Trong dan Sekjen, Presiden Laos, Thongloun Sisoulith sepakat fokus mengatasi kesulitan dan problematik tentang mekanisme dan institusi untuk mendorong secara kuat hubungan kerja sama yang komprehensif antara Vietnam dan Laos berdasarkan pada pengembangan semangat yang independen, mandiri, kerja sama yang setara dan saling menguntungkan, memberi otoritas satu sama lain, dan menciptakan syarat yang kondusif untuk berkembang demi kemakmuran masing-masing negara, demi perdamaian, stabilitas, kerja sama, dan perkembangan di Asia Tenggara dan dunia.
Kedua pihak menekankan perlu memperkuat hubungan politik menjadi intensif, ekstensif dan mencapai efektivitas yang lebih tinggi; bekerja sama erat dalam semua masalah strategis terkait dengan keamanan dan perkembangan di masing-masing negara; mempertahankan berbagai kunjungan dan pertemuan antara pimpinan senior dua Partai dan dua Negara dengan banyak bentuk; berinisiatif memperkuat pertukaran informasi, berbagi pengalaman tentang pekerjaan pembangunan Partai, pembangunan sistem politik, pengembangan sosial-ekonomi, perluasan integrasi internasional.
Kedua pemimpin sepakat memperkuat pertukaran informasi secara tepat waktu, melakukan konsultasi dan berkoordinasi erat, saling mendukung secara efektif dalam semua masalah regional dan internasional, kegiatan-kegiatan di forum multilaeral dan sebagainya turut menjaga perdamaian, kerja sama, dan perkembangan; memperkuat koordinasi dengan Kamboja untuk melaksanakan Kesepakatan antara ketiga Perdana Menteri tentang kawasan segitiga perkembangan Kamboja-Laos-Vietnam sampai tahun 2030. Kedua pihak sepakat terus memperkuat kerja sama dan koordinasi erat satu sama lain dan dengan berbagai negara, organisasi internasional terkait untuk mengelola, mengembangkan dan menggunakan secara berlekanjutan dan berhasil-guna sumber air sungai Mekong; menekankan makna penting usaha menjaga perdamaian, keamanan, dan stabilitas, menjamin keamanan, keselamatan dan kebebasan maritim dan penerbangan di Laut Timur; menangani semua sengketa di Laut Timur dengan langkah-langkah damai di atas dasar hukum internasional, di antaranya ada UNCLOS 1982, bersama-sama dengan semua pihak terkait melaksanakan DOC secara lengkap dan efektif serta membangun COC secara efektif, praktis, sesuai dengan hukum internasional.
Setelah pembicaraan, Sekjen Nguyen Phu Trong dan Sekjen, Presiden Laos, Thongloun Sisoulith menyaksikan acara penandatanganan dan sera-terima naskah-naskah kerja sama penting.