Tiongkok mendesak Uni Eropa supaya jangan mengubah persaingan menjadi konfrontasi
(VOVWORLD) - Tiongkok, pada Rabu (13 Maret), telah mendesak Uni Eropa supaya jangan mengubah “persaingan yang menguntungkan” antara dua mitra menjadi “konfrontasi” setelah blok ini mengajukan rencana tentang hubungan-hubungan dengan Beijing.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Tiongkok, Lu Kang memberitahukan bahwa Beijing berharap supaya Brussels bisa mencatat upaya-upaya reformasi baru dari Tiongkok, mempertahankan sikap yang adil, rasional dan obyektif serta melakukan kerjasama untuk tidak henti-hentinya mendorong hubungan Tiongkok- Uni Eropa.
Sehari sebelumnya, para penentu kebijakan Uni Eropa telah mengumumkan rencana dengan 10 isi untuk memecahkan hubungan-hubungan dengan Tiongkok, pada latar sekamin ada banyak kecemasan tentang investasi dan pengaruh Beijing terhadap infrastruktur-infrastruktur yang penting, di antaranya ada teknologi telekomunikasi. Rekomendasi dalam rencana tersebut meliputi usaha mendorong Beijing menyepakati reformasi-reformasi yang telah ditentukan oleh Organisasi Perdagangan Dunia, khususnya subsidi dan transfer teknologi.