Tiongkok menyatakan akan menguji coba senjata baru untuk menggapi penggelaran sistim THAAD dari AS
(VOVworld) – Dalam gerak-gerik yang dianggap menanggapi penggelaran sistim pertahanan rudal jarak tinggi tahap terakhir (THAAD) yang dilakukan oleh Amerika Serikat (AS), pada Kamis (27 April), Kementerian Pertahanan (Kemhan) Tiongkok, mengumumkan akan melaksanakan 5 latihan perang menembakkan pelulu sungguhan dan mencoba peralatan-peralatan militer baru untuk menjamin keamanan nasional dan perdamaian serta kestabilan di kawasan.
Peralatan-peralatan yang perlu bagi THAAD dibawa di Seongju,
Republik Korea pada Kamis (27 April)
(Foto: Yonhap/ Kantor Berita Vietnam)
Pernyataan ini dikeluarkan setelah hal pada hari yang sama (27 April), Republik Korea dan AS telah menyetujui “sanksi-sanki yang cepat” terhadap Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) pada hal Pyong Yang melakukan lagi tindakan-tindakan provokatif. Republik Korea juga memberitahukan bahwa penggelaran sistim THAAD tetap berlangsung secara kondusif, tanpa memperdulikan tentangan yang kuat dari rakyat di dalam negeri maupun dari negara tetangga Tiongkok. Menurut Beijing, sistim radar yang modern dari sistim THAAD mampu masuk jauh ke dalam wilayah negara ini dan merugikan keamanan nasional.