(VOVworld) – Menteri Perdagangan negara-negara peserta perundingan Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP) telah mencapai permufakatan terakhir tentang perjanjian perdagangan bebas yang terbesar di dunia ini. Berakhirnya konferensi pada Senin (5 Oktober) tersebut, menurut WIB, di kota Atlanta, telah membuka kawasan perdagangan bebas yang terbesar di dunia.
Jumpa pers untuk menyatakan berakhirnya perundingan TPP
(Foto: vov.vn)
Simpul-simpul terakhir terhadap Perjanjian tersebut telah dibongkar, setelah Menteri 12 negara peserta TPP mencapai kesepakatan tentang 3 bidang sisanya ialah mobil, susu dan batas waktu tentang hak cipta kepemilikan biofarmasi setelah kira-kira 5 hari perundingan yang menegangkan. Ketika berbicara setelah perundingan, wakil 12 negara menegaskan bahwa TPP akan menjadi tipikal dagang pada abad ke-21 ketika menyinggung bidang-bidang tradisional seperti barang dagangan, jasa, investasi maupun masalah-masalah baru seperti perdagangan elektronik, badan usaha milik negara. Setelah perundingan berakhir, negara-negara akan melakukan prosedur-prosedur untuk meninjau kembali hukum untuk menyiapkan penandatanganan resmi dan diajukan kepada badan-badan yang berwewenang untuk diesahkan.
TPP yang diikutsertai oleh 12 negara yaitu Australia, Brunei, Kanada, Cile, Jepang, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Singapura, Amerika Serikat dan Vietnam, mulai melakukan perundingan pada tahun 2010.