Turki bersedia menandatangani permufakatan menerima kembali migran dengan 14 negara
(VOVworld) - Menurut pemberitahuan dari Turki, hari Rabu (2/3), negara ini bersedia menandatangani permufakatan dengan 14 negara mengenai menerima kembali migran ilegal untuk membatasi arus manusia yang menbanjiri Eropa.
Kongkritnya, penandatanganan ini akan dipertimbangkan menurut keputusan dari 14 negara setelah proses perundingan. Menurut permufakatan bilateral yang ditandatangani dengan Yunani pada 2002, Turki sedang menghadapi tekanan dari penerimaan jumlah migran ilegal yang dikembalikan oleh Yunani. Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, pada hari yang sama, Macedonia juga mengizinkan 250 orang migran dari Yunani ke wilayah negara ini, sementara kira-kira 10.000 orang migran lain tetap sedang menunggu di perbatasan antara dua negara dalam kondisi yang sengit.