Ukraina: Negara yang menamakan diri sebagai Republik Rakyat Lugansk telah menarik semua senjata berat
(VOVworld) – Negara yang menamakan diri sebagai Republik Rakyat Lugansk di Ukraina Timur menyatakan telah selesai menarik senjata dan teknik berat ke luar dari garis perbatasan di bawah pengawasan Organisasi Keamanan dan Kerjasama Eropa (OSCE) dan wakil kalangan media massa.
Pasukan separatis di tank militer berat di kota Lugansk
(Foto: Kantor Berita Vietnam)
Ketika berbicara pada Senin (2 Maret), wakil kepolisian rakyat Lugansk, Igor Yatsenko menunjukkan bahwa semua satuan dari pasukan ini menarik seluruh senjata berat pada Minggu (Maret) menurut permufakatan Minsk. Akan tetapi, dia menekankan bahwa kesiagaan tempur kepolisian rakyat Lugansk tetap dijamin. Satuan-satuan ditempatkan dalam keadaan siaga tinggi dalam segala situasi darurat.
Yang bersangkuatan dengan imbauan Ukraina dalam menggelarkan perutusan internasional ke kawasan Donbass, Ukraina Timur, wakil negara yang menamakan diri sebagai Republik Rakyat Donetsk, Denis Pushilin, pada Senin (2 Maret) menganggap bahwa hal ini bertentangan dengan permufakatan Minsk dan bisa mengancam proses perdamaian selanjutnya./.