(VOVworld) – Pada Senin (3 Februari), Presiden Ukraina, Viktor Yanukovich telah mengecam bahwa semua demonstrasi besar-besaran selama hari-hari ini di negara ini adalah “tindakan esktrimis”. Bekerja kembali setelah 4 hari liburan karena sakit, Presiden Viktor Yanukovych menganggap bahwa gelombang demonstrasi anti Pemerintah sekarang adalah tindakan radikal, menghasut kebencian dengan target “menduduki kekuasaan”. Dia mengimbau supaya membangun satu komunitas tanpa diskriminasi ras dan penghapusan faktor dari luar negeri.
Presiden Ukraina, Viktor Yanukovich
(Foto: vietnamplus.vn)
Yang bersangkutan dengan rencana Amerika Serikat dan Uni Eropa tentang pemberian bantuan keuangan kepada Ukraina, Maja Kocijancic, Jurubicara Wakil senior Uni Eropa urusan kebijakan hubungan luar negeri dan keamanan, Ibu Catherine Ashton memberitahukan bahwa Uni Eropa dan Amerika Serikat akan berbahas tentang pemberian bantuan kepada perekonomian Ukraina, tapi menekanan bahwa semua pos bantuan juga akan dikaitkan dengan reformasi-reformasi politik atau pembentukan pemerintah baru./.