Uni Eropa Belum Sepakati Paket Sanksi Baru terhadap Rusia
(VOVWORLD) - Menurut beberapa diplomat Uni Eropa, pimpinan negara-negara Uni Eropa masih belum menyepakati paket sanksi ke-9 terhadap Rusia pada sidang akhir tahun yang berlangsung pada Rabu malam (14 Desember), di Brussel, ibu kota Belgia. Mayoritas negara-negara hampir mencapai satu kesepakatan bersama, tetapi Polandia dan beberapa negara lain tetap belum mencapai kesepakatan.
Perselisihan bermula dari perbedaan pandangan tentang apakah Uni Eropa sebaiknya memfasilitasi ekspor pupuk Rusia melalui pelabuhan-pelabuhan Eropa, bahkan dalam situasi di mana perusahaan-perusahaan pupuk ini berhubungan dengan sejumlah individu dan entitas yang berada dalam daftar sanksi. Beberapa berpendapat bahwa pembatasan Uni Eropa akan menimbulkan ancaman terhadap ketahanan pangan bagi negara-negara berkembang, sementara yang lain berpendapat bahwa pelonggaran akan menciptakan "celah" yang dapat dimanfaatkan oleh pemilik perusahaan-perusahaan pupuk untuk menghindari sanksi.
Menurut ketentuan, rekomendasi paket sanksi ke-9 harus disahkan oleh Dewan Eropa dan Parlemen Eropa barulah bisa berlaku.