Uni Eropa mengesahkan paket sanksi baru terhadap Rusia.
(VOVworld) - Pada pertemuan luar biasa antara para Duta Besar dari 28 negara anggota Uni Eropa yang diadakan oleh Ketua Dewan Eropa, Herman Van Rommpuy pada Senin (8 September), Uni Eropa sepakat meningkatkan sanksi-sanksi terhadap Rusia yang bersangkutan dengan krisis di Ukraina. Namun, sanksi-sanksi ini belum segera berlaku dan Uni Eropa menyatakan bersedia mempelajarinya lagi jika gencatan senjata di Ukraina Timur berlarut-larut atau semua pihak mengadakan perundingan tentang satu permufakatan damai. Ketua Dewan Eropa, Herman Van Rompuy menegaskan: Berdasarkan pada perkembangan situasi, Uni Eropa bersedia mempelajari lagi sebagian atau semua paket sanksi baru ini.
Rosneft, salah satu diantara perusahaan-perusahaan besar dikenakan
sanksi oleh Uni Eropa
(Foto: tienphong.vn)
Sanksi yang direkomendasikan oleh Komisi Eropa pada akhir pekan lalu dan diesahkan pada Jumat malam (5 September) bertujuan memperketat paket sanksi yang telah diesahkan oleh Uni Eropa pada akhir bulan Juli lalu yang menyasar pada bidang minyak tambang, pertahanan, teknologi-teknologi sensitif Rusia. Sesudah itu, Rusia juga menyatakan akan melakukan tindakan balasan jika Uni Eropa melaksanakan sanksi-sanksi baru terhadap Moskwa./.