Uni Eropa menolak rencana perdamaian Timur Tengah dari AS
(VOVWORLD) - Wakil senior urusan kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, dalam pernyataannya pada Selasa (4/2) telah menolak banyak bagian dari rencana perdamaian baru Amerika Serikat (AS) terhadap kawasan Timur Tengah.
Presiden AS, D.Trump (Foto: VNA) |
Menurut itu, dia menekankan bahwa gagasan AS “melanggar pembatasan-pembatasan yang sudah disepakati oleh komunitas internasional” dan menunjukkan langkah-langkah penggabungan wilayah Palestina yang kalau Israel laksanakan “bisa memberikan reaksi”.
Pada tahun-tahun lalu, kebijakan Uni Eropa di Timur Tengah menurut kecenderungan yang hati-hati, karena blok ini terdiri dari para anggota yang memiliki pandangan yang berbeda yaitu mendukung Palestina atau mendukung Israel. Beberapa negara Uni Eropa telah mengakui negara Palestina meskipun blok ini mengatakan bahwa ini merupakan masalah yang perlu dipecahkan melalui perundingan-perundingan damai.