(VOVworld) – Uni Eropa tetap membuka kemungkinan memberikan lebih banyak bantuan kepada Ukraina pada latar belakang perekonomian negara ini sedang harus bergulat dengan kesulitan dan situasi keuangan yang terancam habis. Pada jumpa pers di Brussels (Belgia) pada Selasa (9 Desember), Komisaris Urusan masalah-masalah Ekonomi Uni Eropa, Pierre Moscovici menegaskan bahwa Uni Eropa sedang mempertimbangkan kemungkinan memberikan pos bantuan makro ke-3 kepada negara di Eropa Timur ini.

Akan tetapi, dia memberitahukan bahwa program bantuan tersebut dikaitkan dengan syarat pelaksanaan reformasi dari Pemerintah Kiev, serta kemungkinan mencari sumber-sumber keuangan pasca masa instabilitas politik yang berlangsung selama hampir setahun ini. Walaupun demikian, Uni Eropa mengulangi penghentian rencana menyelenggarakan konferensi para donor untuk membantu Ukraina lepas dari situasi ekonomi terancam habis, bersamaan itu mengimbau kepada Kiev supaya mengurangi kebergantungan pada pos-pos pinjaman dan bantuan./.