(VOVworld)- Kementerian Luar Negeri Vietnam berkoordinasi dengan Kantor Kawasan Asia- Pasifik dari Organisasi Francophonie telah mengadakan upacara peringatan resmi Hari Internasional Francophonie di Gedung Teater Besar Hanoi pada Selasa 20 Maret.
(Gambar ilustrasi :VOV)
Dalam pesan yang dikerim melalui gelombang Radio Suara Vietnam sehubungan dengan ini, Ibu Anissa Barrack- Direktur Kantor kawasan Asia-Pasifik dari Organisasi Francophonie menegaskan akan daya hidup yang kuat dari komunitas Francophonie, yang buktinya adalah sekarang ada 75 negara di Asia-Pasifik, Afrika, Samudera Hindia, Europa, Benua Amerika, kawasan Karibia, negara-negara Arab dan lain-lain yang menggunakan bahasa Perancis, menduduki 1/3 jumlah negara di seluruh dunia. Bahasa Perancis tidak hanya adalah satu bahasa bersama dari satu organisasi internasional, melainkan juga adalah satu komunitas yang hidup dinamis, di atas dasar nilai - nilai bersama yalah bersatu, menjaga dan mengembangkan keanekaragaman budaya, multilateralisme di gelanggang internasional dan demokrasi. Ibu Anissa Barrak juga mencatat dan menilai tinggi sumbangan-sumbangan Vietnam terhadap komunitas Francophonie :
“Dengan prestasi-prestasi ekonomi, kedinamisan diplomasi dan posisisnya dalam hubungan-hubungan internasional, Vietnam sedang memainkan peranan yang penting dalam memperkuat hubungan dengan negara-negara Francophonie di kawasan Asia-Pasifik dan di kawasan-kawasan yang lain dalam komunitas Francophonie. Dengan martabat sebagai anggota penuh dalam Asosiasi Negara-Negara Asia Tenggara dan komunitas Francophonie, Vietnam dengan negara-negara Francophonie lain, sekaligus juga anggota ASEAN sedang mendorong kerjasama dan kesepakatan antara dua organisasi yang bersama menuju ke tujuan bersama demi perdamain dan kesejahteraan negara-negara.”
Festival Film Perancis 2012 berlangsung dari 16 Maret sampai 10 April
Foto : VOV |
Di Vietnam, semua aktivitas memperingati Hari Internasional Francophonie 2012 berangsung dari pertengah bulan Maret sampai awal bulan April tahun 2012 dengan banyak antivitas seperti Festival Film Perancis 2012, Festival lagu-lagu Perancis dan banyak pameran, temu pertukaran antara rakyat dan wakil komunitas Francophonie di bidang pendidikan, perguruan tinggi, kebudayaan dan lain-lain./.