(VOVworld) – Utusan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) urusan Libia, Martin Kobler, Rabu (6/4), mendesak supaya cepat menyelesaikan serah pada pekan lalu, bersamaan itu memperingatkan bahwa perdamaian yang sangat tipis di kota ini bisa runtuh kalau Pemerintah baru tidak bisa beraktivitas.
Utusan Khusus PBB, Martin Kobler
(Foto: AFP / Vietnam+)
Utusan Khusus PBB, Martin Kobler juga mengimbau kepada Parlemen Libia yang diakui internasional dan sekarang sedang beraktivitas di bagian Timur negara ini supaya melakukan pemungutan suara untuk menerima Pemerintah persatuan nasional. Segera setelah Martin Kobler memberikan imbauan-imbauan tersebut, kepala pemerintah yang menyebut diri sedang mengontrol Ibukota Tripoli, Khalifa Ghweil mengeluarkan pernyataan yang meminta kepada para Menteri dalam pemerintah pimpinannya supaya jangan meninggalkan kantornya.