Viet Nam berkomitmen melaksanakan Konvensi PBB tentang anti penyiksaan
(VOVWORLD) - Rombongan kerja antar-instansi yang dikepalai Deputi Menteri Keamanan Publik Viet Nam, Letnan Jenderal Le Quy Vuong, pada Rabu (14/11), di Jenewa, Swiss, telah mempresentasikan dan berbahas tentang Laporan nasional pertama Viet Nam tentang pelaksanaan Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang anti penyiksaan dan bentuk-bentuk perilaku atau sanksi yang kejam, tidak berkemanusiaan atau menghina manusia (atau disebut sebagai Konvensi anti penyiksaan) di depan Komisi Anti Penyiksaan PBB.
Ilustrasi (Foto: VNA) |
Deputi Menteri Keamanan Publik Viet Nam, Le Quy Vuong memberitahukan bahwa setelah Viet Nam menjadi anggota Konvensi anti penyiksaan, Kementerian Keamanan Publik telah membuat Laporan nasional pertama tentang langkah-langkah yang telah dilakukan Viet Nam guna melaksanakan tanggung jawab sebagai anggota Konvensi ini sesuai dengan bimbingan PBB. Laporan tersebut menggeneralisasikan hasil-hasil yang telah dicapai Viet Nam dalam mencegah dan mengenakan sanksi terhadap semua tindakan yang bersangkutan dengan penyiksaan dan bentuk-bentuk perilaku atau sanksi yang kejam, tidak berkemanusiaan atau menghina manusia; orientasi pelaksanaan Konvensi ini secara efektif pada waktu mendatang.
Viet Nam merupakan salah satu di antara 6 negara anggota yang punya laporan yang dipelajari dan dibahas oleh Komisi Anti Penyiksaan PBB pada persidangan ke-65 Komisi Penanggulangan Penyiksaan yang berlangsung dari 12/11 sampai 7/12/2018.