Viet Nam Berkomitmen Menjamin dan Menjunjung HAM
(VOVWORLD) - Komite Urusan Masalah Sosial, Kemanusiaan dan Budaya, Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (MU PBB) ke-77, pada Rabu (19 Oktober), di Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat, melakukan pembahasan mengenai penegakan dan perlindungan hak asasi manusia (HAM).
 Pembahasan tentang HAM (Foto: vov di AS) |
Di depan pertemuan tersebut, Konselor Minister Le Thi Minh Thoa, merangkap Deputi Wakil Tetap Viet Nam di PBB, menekankan dasar penting bagi penjaminan dan penegakan HAM ialah menjunjung tinggi multilateralisme, memperkuat solidaritas dan kerja sama dalam menghadapi semua tantangan global dan menjaga perdamaian dunia. Cara yang paling efektif untuk menangani persoalan HAM ialah melakukan dialog yang konstruktif dan kooperatif untuk menjamin kehidupan yang lebih baik bagi semua warga.
 Konselor Minister Le Thi Minh Thoa (Foto: vov di AS) |
Wakil Viet Nam menekankan bahwa di Viet Nam, manusia selalu metempati posisi sentral, menjadi objek pemetik manfaat dan penegak utama proses pembangunan. Le Thi Minh Thoa menonjolkan upaya dan hasil yang dicapai Viet Nam di bidang ini, seperti pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan, reformasi hukum dan insitusi untuk menjamin HAM dengan lebih baik, terutama bagi kelompok rentan. Pada kesempatan ini, wakil Viet Nam berterima kasih kepada negara-negara yang telah memilih Viet Nam menjadi Anggota Dewan HAM masa bakti 2023-2025 sebagai perwakilan Kawasan Asia-Pasifik. Berdasarkan semangat “Saling Menghormati, Dialog, Kerja Sama, Menjamin Hak Seluruh Manusia”, Viet Nam akan bekerja sama erat dengan semua negara anggota dan pihak terkait untuk menjamin dan mendorong HAM.