Viet Nam meminta supaya memberikan santunan yang layak atas kerugian-kerugian yang diderita oleh nelayan Viet Nam
(VOVWORLD) - Menurut informasi dari badan-badan fungsional Viet Nam, pada pukul 9.00 tanggal 6 Maret 2019, kapal penangkap ikan Viet Nam yang berkode QNg 90819 TS beserta 5 nelayan Viet Nam sedang berlabuh di kawasan Pulau Da Loi yang termasuk Kepulauan Honag Sa (Paracel) wilayah Viet Nam menemukan kapal Polisi Laut Tiongkok yang berkode 44101 datang dan menggunakan meriam air untuk mengusir.
 Kapal penangkap ikan Viet Nam tenggelam di Kepulauan Hoang Sa (Foto: kaum nelayan) |
Dalam proses bergerak, sampai pukul 10.00 hari yang sama, kapal QNg 90819 TS telah menabrak batu karang dan tenggelam di koordinat 16015’N-11038’E (jauhnya kira-kira 0,5 mil laut dari Pulau Da Loi di sebelah Barat Daya Kepulauan Hoang Sa). Para nelayan menempel pada ujung kapal yang terhanyut di laut dan diselamatkan oleh kapal penangkap ikan Viet Nam yang berkode QNg 90620 pada pukul 13.00 hari yang sama.
Pada tanggal 20 Maret 2019, Direktorat Konsuler dari Kementerian Luar Negeri Viet Nam telah mengadakan temu kerja dengan wakil Kedutaan Besar Tiongkok di Viet Nam, menyampaikan nota protes atas tindakan kapal Tiongkok tersebut yang telah melanggar kedaulatan Viet Nam terhadap Kepulauan Hoang Sa, mengancam jiwa, menimbulkan kerugian tentang harta benda dan kepentingan yang sah dari kaum nelayan Viet Nam.
Direktorat Kekonsuler meminta kepada Kedutaan Besar Tiongkok supaya memberitahukan kepada Kementerian Luar Negeri dan badan-badan fungsional Tiongkok tentang kasus tersebut untuk menanganinya secara serius personil dan kapal Polisi Laut Tiongkok tersebut, tidak membiarkan terjadinya lagi tindakan-tindakan serupa, bersamaan itu, memberikan santunan yang layak atas kerugian-kerugian yang diderita oleh para nelayan Viet Nam.