Viet Nam Tegaskan Tanggung-Jawab terhadap Keamanan Laut
(VOVWORLD) - Partisipasi Perdana Menteri (PM) Pemerintah Viet Nam, Pham Minh Chinh dalam sesi pembahasan terbuka online tingkat tinggi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) dengan tema “Memperkuat keamanan laut: Suatu bidang kerja sama internasional” dan menyampaikan pidato penting serta rekomendasi-rekomendasi praksis untuk menghadapi tantangan keamanan laut secara efektif telah mendapat penilaian positif dari para pakar, sarjana dan sahabat internasional.
PM Pham Minh Chinh menghadiri sesi pembahasan tingkat tinggi terbuka DK PBB (Foto: Duong Giang/VNA) |
Beberapa pendapat menegaskan bahwa pidato dan rekomendasi PM Pham Minh Chinh mendapat dukungan dari banyak negara karena menjunjung tinggi hukum internasional, khususnya UNCLOS 1982 dan menjadi praktis bagi setiap negara. Duta Besar Dang Dinh Quy, Kepala Perwakilan Tetap Viet Nam di PBB memberitahukan bahwa wakil banyak negara peserta Kelompok Sahabat UNCLOS 1982 yang meliputi sekitar 100 negara yang diluncurkan pada 30 Juni lalu sesuai gagasan Viet Nam dan Jerman telah mengapresiasi pidato pemimpin Viet Nam, khususnya ketika PM Pham Minh Chinh menegaskan UNCLOS 1982 adalah satu kerangka hukum yang menyeluruh, menyesuaikan semua aktivitas di laut dan samudera, menegaskan nilai hukum laut yang menciptakan kerangka sangat penting untuk memecahkan secara damai semua sengketa di laut.
Duta Besar T.S. Tirumurti, Kepala Perwakilan India di PBB mengatakan semua rekomendasi Viet Nam yang terkait keamanan di laut sangat penting. Semua rekomendasi ini bertitik berat yakni mengimbau penguatan kerja sama internasional lebih lanjut. Duta Besar Vanessa Frazier, Kepala Perwakilan Malta menunjukkan: Kita semua adalah pemenang ketika berpartisipasi UNCLOS 1982. Saya merasa sangat gembira ketika PM Viet Nam menekankan hal ini sekali lagi di sidang yang penting dari DK PBB, karena DK PBB adalah lembaga tertinggi PBB dalam menjaga keamanan dunia.
Doktor Antonio Albanese, pasar geopolitik dunia, Ditektur Perusahaan Komunikasi AGC di Italia menekankan bahwa Viet Nam telah menegaskan pandangan mendukung penjaminan keamanan laut berdasarkan prinsip-prinsip yang jelas, konsekuen dalam kerangka PBB dan dikonkretkan menjadi prinsip-prinsip perilaku bersama, satu target penting yang diprioritaskan oleh ASEAN di Laut Timur.
Dalam pertemuan dengan wartawan VOV di Perancis, Jenderal berbintang dua Perancis, Daniel Schaffer, pakar utama tentang sengketa di Laut Timur menekankan bahwa dikeluarkannya rekomendasi-rekomendasi ke depan forum yang besar seperti PBB atau forum-forum multilateral lainnya kian menegaskan peran dan tanggung-jawab Viet Nam terhadap masalah-masalah bersama komunitas internasional.