(VOVWORLD) - Duta Besar (Dubes) Igor Driesmans - Kepala Perutusan Uni Eropa untuk ASEAN - menekankan bahwa Vietnam bukan hanya mitra bilateral utama, tetapi juga mitra penting Uni Eropa dalam kerja sama dengan ASEAN.
Dubes Igor Driesmans - Kepala Perutusan Uni Eropa untuk ASEAN (Foto: Huu Chien / VNA) |
Berbicara kepada wartawan tetap Vietnam di Indonesia pada Rabu (7 Desember), sebelum kunjungan resmi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Pham Minh Chinh ke Luksemburg, Belanda dan Belgia, untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) untuk memperingati 45 tahun hubungan ASEAN-Uni Eropa, dari 9 hingga 15 Desember, Dubes Igor Driesmans mengatakan bahwa Vietnam adalah negara Asia Tenggara yang memiliki hubungan sangat erat dengan Uni Eropa dan kerangka kerja sama Uni Eropa-Vietnam saat ini "sangat kuat".
Menurut Dubes Igor Driesmans, Uni Eropa dan Vietnam telah menandatangani perjanjian perdagangan bebas dan perjanjian ini sekarang mulai berlaku. Kedua pihak juga memiliki kesepakatan kerja sama politik. Selain itu, Uni Eropa dan Vietnam juga memiliki kesepakatan kerja sama pertahanan mengenai pembentukan kerangka partisipasi Vietnam dalam misi perdamaian atau kegiatan sipil lainnya di Eropa. Ketika menilai makna KTT Uni Eropa-ASEAN pertama pada 14 Desember nanti, Dubes Igor Driesmans menekankan bahwa pertemuan antara dua puluh tujuh kepala negara dan pemerintahan serta dua presiden institusi Uni Eropa “bersifat historis” dan belum pernah ada sebelumnya.