Pada pertemuan tersebut, Raja Felipe VI menilai tinggi prestasi-prestasi pengembangan sosial- ekonomi dan integrasi internasional yang dicapai oleh Vietnam dalam usaha pembaruan, menegaskan bahwa Spanyol menganggap Vietnam sebagai mitra penting di Asia-Pasifik dan menegaskan bahwa Spanyol mendukung Vietnam mengembangkan peranan dan posisi-nya yang lebih tinggi di kawasan dan di dunia.

Deputi PM, Menlu Vietnam, Pham Binh Minh (kanan) dan Raja Spanyol, Felipe VI (foto: VOV)

Pada fihaknya, Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh menilai tinggi berbagai pertemuan dan kontak yang permanen serta saling mendukung antara Vietnam dan Spanyol  di forum-forum multilateral dan internasional. Beliau menegaskan bahwa  nilai perdagangan Vietnam-Spanyol yang meningkat 15%-20% setahun dalam beberapa tahun ini belakangan ini menunjukkan bahwa potensi kerjasama antara dua negara masih sangat besar. Deputi PM, Menlu Pham Binh  Minh berkomitmen agar Vietnam bersedia menciptakan syarat yang kondusif kepada badan-badan usaha asing, di antaranya ada badan-badan usaha Spanyol untuk memperkuat investasi dan bisnis di Vietnam.

Juga pada sore harinya (23 Mei), Deputi PM, Menlu Pham Binh Minh telah melakukan pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Spanyol, Alfonso Dastis.  Pada pembicaraan ini, kedua fihak sepakat membawa nilai perdagangan antara dua negara mencapai 5 miliar Euro pada tahun 2020 dan menegaskan akan terus bekerjasama erat di forum-forum regional dan internasional.