Vietnam Berupaya Hapuskan Kartu Kuning EC
(VOVWORLD) - Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Tran Luu Quang, pada Rabu (13 Desember), di Provinsi Ba Ria – Vung Tau, telah memimpin sidang ke-8 Badan Pengarah Nasional urusan penanggulangan penangkapan hasil perikanan yang ilegal, tidak dilaporkan dan tidak sesuai dengan aturan (IUU).
Sidang ini dikonektivitaskan secara virtual ke Kantor Komite Rakyat 28 provinsi dan kota pesisir serta berbagai kementerian dan instansi terkait.
 Ilustrasi (Foto: congthuong.vn) |
Berbicara di sidang ini, Deputi PM Tran Luu Quang menekankan dampak akibat perihal tidak dihapuskan “Kartu kuning” Komisi Eropa (EC) dan apabila sampai dikenakan “Kartu merah” akan merugikan ekonomi dan membuat prestise Vietnam turun secara serius, instansi perikanan bisa menghadapi bahaya yang sama yaitu dikenakan “kartu kuning” di pasar-pasar lain di luar Uni Eropa. Dia meminta supaya berkoordinasi dengan baik dari sekarang hingga bulan April tahun 2024, menyediakan keseluruhan sumber daya manusia dan tenaga untuk cepat menghapuskan kartu kuning EC. Dia juga meminta kepada pasukan-pasukan pelaksana di laut supaya memperkuat patroli, mengontrol dengan ketat dan jangan ada kapal ikan pun melanggar perairan asing.