Vietnam beserta ASEAN memperkuat hubungan dengan semua negara mitra.

(VOVworld) - Ketika menutup  Konferensi Tingkat Tinggi (KTT)  ke-23  SASEAN,  di Brunei Darussalam, Perdana Menteri  (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung  secara bergiliran  menghadiri beberapa KTT  antara  ASEAN dengan para mitra yaitu Jepang, Republik Korea dan Tiongkok .

Vietnam beserta ASEAN memperkuat  hubungan dengan semua  negara mitra. - ảnh 1

PM Vietnam, Nguyen Tan Dung di depan KTT ASEAN -23
(Foto: dantri.com.vn)

Ketika berbicara di depan KTT ASEAN-Jepang, PM Nguyen Tan Dung memberitahukan bahwa dua pihak harus mendorong kuat konektivitas regional, khususnya infrastruktur temu pertukaran publik dan mempersempit kesenjangan dalam perkembangan, memperkuat koordinasi untuk menghadapi tantangan-tantangan regional dan global seperti menentang terorisme,  mengelola  musibah bencana alam,  perubahan iklim, keamanan dan kesalamatan maritim, diantaranya ada masalah Laut Hoatung, ASEAN dan Jepang  harus mendukung kuat  ASEAN dan Tiongkok terus melakukan dialog dan konsultasi dan membina kepercayaan,  menggelarkan secara penuh dan efektif  Deklarasi DOC,  seiring dengan perundingan resmi  dan substantif untuk cepat menuju ke Kode Etik tentang cara berperilaku dari semua pihak yang bersangkutan COC.

          Pada KTT ASEAN-Republik Korea, PM Vietnam Nguyen Tan Dung meminta   supaya dalam waktu mendatang, dua pihak mendorong kuat kerjasama di bidang-bidang prioritasseperti mempersempit kesenjangan dalam perkembangan, mengembangkan sumber daya manusia, dan khususnya  kerjasama  politik, keamanan yangterdiri dari keamanan maritim,keamanan non-tradisional, ketahanan energi,  ketahanan pangan. PM Vietnam menekankan: Vietnam menghargai   kerjasama  komprehensif Mekong-Republik Korea dalam proses pembangunan komunitas ASEAN, Vietnam mendapat kehormatan ketika menyelenggarakan Forum Bisnis  Mekong-Republik Korea ke-2-tahun 2014- Tahun  dipilih menjadi Tahun Temu Pertukaran Mekong-Republik Korea  dan berharap akan terus  mendapat dukungan  dan kerjasama yang erat  Republik Korea  dalam menggelarkan aktivitas ini.

Ketika menekankan KTT ASEAN-Tiongkok ke-16  yang sekaligus adalah KTT  untuk memperingati ultah ke-10  penggalangan hubungan kemitraan strategis ASEAN-Tiongkok, PM Nguyen Tan Dung menunjukkan: ASEAN menghargai dan menganggap bahwa  perihal cepat  membuat Kode Etik  tentang cara berperilaku dari semua pihak yang bersangkutan (COC)  yang bersifat  umum dan mengikat akan memberikan sumbangan yang penting  dalam menjamin secara lebih baik  perdamaian, keamanan dan keselamatan maritim  di kawasan.

Juga pada sore harinya,  PM Vietnam Nguyen Tan Dung menghadiri  KTT  pertama ASEAN-Amerika Serikat./. 

Komentar

Yang lain