(VOVworld) – Persidangan ke-14 Komite Gabungan Vietnam-Kamboja tentang kerjasama ekonomi, kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknik berlangsung di kota Ho Chi Minh pada Senin pagi (19 Oktober).

Deputi Perdana Menteri (Deputi PM), Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh, Ketua Sub-komisi kerjasama Vietnam-Kamboja dan Deputi PM, Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Internasional Kamboja, Hor Namhong, Ketua Sub-komisi Kerjasama Kamboja-Vietnam telah bersama-sama memimpin persidangan ini. Dua pihak berbahas dan menyetujui permufakatan kerjasama tentang masalah memperkuat konektivitas ekonomi, perdagangan, investasi dan pariwisata. Dua pihak juga berbahas tentang pekerjaan penetapan garis demarkasi dan penancapan tonggak perbatasan di daratan dan pekerjaan pengelolaan garis perbatasan. Deputi PM, Ketua Sub-komisi kerjasama Vietnam-Kamboja Pham Binh Minh memberitahukan: “Ini merupakan sidang tahunan dari Komite pembimbingan hubungan bilateral antara Vietnam dan Kamboja. Pada persidangan kali ini, dua pihak membahas langkah-langkah yang kongkrit untuk memperkuat hubungan Vietnam-Kamboja di semua bidang, dari politik, ekonomi, kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknik sampai hubungan kerjasama di semua forum multilateral”.

Dalam pada itu, pada Senin pagi (19 Oktober), di kota Phnom Penh, ibu kota Kamboja berlangsung dialog strategi pertahanan kali pertama antara Vietnam dan Kamboja. Delegasi Kementerian Pertahanan Vietnam dikepalai oleh Letnan Jenderal Nguyen Chi Vinh, Deputi Menteri Pertahanan Vietnam. Delegasi Kementerian Pertahanan Kamboja dikepalai oleh Jenderal Neang Phat, Sekretaris Negara Kementerian Pertahanan Kamboja. Pada dialog ini, dua pihak berbahas secara intensif dan ekstensif tentang situasi dunia, situasi kawasan dan situasi masing-masing negara, bersama-sama mengeluarkan penilaian-penilaian dan berbagi masalah-masalah yang bersangkutan dan berpengaruh terhadap keamanan dan pertahanan dua negara. Dua pihak juga membahas langkah-langkah untuk membawa hubungan kerjasama pertahanan bilateral menjadi intensif, efektif dan praksis.