Rabu pagi 21 Desember, di Istana Presiden Myanmar di Ibu kota Nay Pyi Taw, Presiden Myanmar Thein Sein dan Istri memimpin upacara penyambutan khidmat untuk Perdana Menteri Vietnam (PM VN) Nguyen Tan Dung dan Istri yang sedang melakukan kunjungan di Myanmar. Setelah upacara penyambutan ini, PM Nguyen Tan Dung melakukan pembicaraan dengan Presiden Thein Sein. Pada pembicaraan tersebut, dua fihak membahas secara mendalam pengarahan dan telah menyepakati banyak langkah untuk mengeratkan lebih lanjut lagi hubungan tradisonal dan mendorong kuat kerjasama Vietnam-Myanmar.
(Presiden Thein Sein dan Perdana Menteri Nguyen Tan Dung.
Foto: vietnamplus.vn)
PM Nguyen Tan Dung dan Presiden Thein Sein sepakat akan terus memberikan prioritas kepada dua belas bidang yang sudah dicantumkan dalam Pernyataan Bersama antara dua negara pada bulan April tahun 2010, berupaya meningkatkan nilai perdagangan dua negara mencapai 500 juta USD pada tahun 2015. Myanmar merangsang dan mendukung badan-badan usaha Vietnam yang melakukan investasi di bidang pertanian, diantaranya ada usaha menanam padi, karet, pembudidayaan perikanan, pembangunan zona-zona industri yang baru dibentuk, eskpoitasi tambang berbagai jenis dan gas bakar di laut Myanmar.
(PM Nguyen Tan Dung dan penjabat PM Myanmar menyaksikan upacara penandatangan berbagai MoU.Foto:vietbao.vn)
Dua fihak juga sepakat mendorong kerjasama di bidang-bidang lain, misalnya penerbangan, pariwisata, telekomunikasi, kerjasama mengenai diplomasi, keamanan dan pertahanan. PM Nguyen Tan Dung mengatakan bahwa “
Saya secara tulus berterimakasih atas sambutan hangat dan khidmat yang diberikan oleh Pemerintah dan rakyat Myanmar kepada saya dan delegasi Vietnam. Saya beranggapan bahwa kunjungan ini merupakan kesempatan baik bagi kita untuk mengevaluasikan situasi kerjasama, berbahas tentang semua pengarahan dan langkah, terutama di dua belas bidang prioritas yang tercapai untuk membawa hubungan kerjasama antara dua negara berkembang lebih kuat lagi”. PM Vietnam dan Presiden Myanmar juga membahas masalah-masalah regional dan internasional yang menjadi minat bersama. Dua fihak menegaskan dengan proaktif memberikan sumbangan pada upaya bersama ASEAN untuk mensukseskan target membangun Komunitas ASEAN yang bersatu dan kuat pada tahun 2015.
Dua fihak sepakat bersama-sama berkoordinasi dan bekerjasama dengan negara-negara yang bersangkutan dalam menggunakan secara berkesinambungan sumber air sungai Mekong, mendukung pelaksanaan secara serius dan penuh Pernyataan tentang Deklarasi Perlakuan semua fihak di Laut Timur (DOC), bersamaan itu berupaya bersama dengan negara-negara ASEAN dan Tiongkok cepat menyusun Kode Etik di Laut Timur (COC) demi perdamaian, kestabilan, keamanan, keselamatan pelayaran di kawasan. PM Nguyen Tan Dung telah menyampaikan salam dari Sekretaris Jendral (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis Vietnam Nguyen Phu Trong dan Presiden Truong Tan Sang kepada Presiden Thein Sein dan mengundang Presiden Thein Sein untuk melakukan kunjungan ke Vietnam.Presiden Thein Sein menerima undangan tersebut dan sekaligus menyampaikan undangan kepada kepada Sekjen Nguyen Phu Trong dan Presiden Truong Tan Sang untuk melakukan kunjungan resmi ke Myanmar pada waktu yang sesuai.
Setelah pembicaraan, PM Nguyen Tan Dung dan Presiden Thein Sein menyaksikan upacara penandatanganan Naskah MoU kerjasama di bidang pertanian dan pengembangan pedesaan antara Kementerian Pertanian dua negara , MoU bantuan teknik hibah senilai 250.000 USD dari Bank investasi perkembangan Vietnam BIDV kepada Kementerian Pertanian dan Irigasi Myanmar untuk melakukan kerjasama teknik dan pelatihan mengenai pertanian antara dua negara. Pada sore harinya, PM Nguyen Tan Dung dan Istri serta delegasi Pemerintah Vietnam meninggalkan Ibu kota Neypydaw, mengakhiri kunjungan menghadiri Konferensi tingkat tinggi ke-4 negara-negara subkawasan sungai Mekong dan kunjungan resmi di Myanmar./.