Vietnam dan OECD Menandatangani Perjanjian Multilateral tentang Bantuan Administrasi Pajak
(VOVWORLD) - Pada Rabu sore (22 Maret), di Paris, Prancis, Vietnam dan Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) telah menandatangani perjanjian multilateral tentang bantuan administrasi pajak (MAAC).
Menteri Keuangan Vietnam, Cao Anh Tuan dan Wakil Sekretaris Jenderal OECD, Yoshiki Takeuchi menandatangani perjanjian. (Foto:VNA) |
Sebelum acara penandatanganan, Wakil Sekretaris Jenderal (Sekjen) OECD, Yoshiki Takeuchi menyambut baik penandatanganan perjanjian MAAC oleh Vietnam, mengatakan bahwa ini adalah sinyal yang jelas yang menunjukkan tekadnya untuk mencegah penghindaran pajak di luar negeri, menuju transparansi pajak, menanggapi arus-arus keuangan ilegal. Langkah Vietnam ini, menyusul keputusannya untuk berpartisipasi pada Forum Global tentang Transparansi dan Pertukaran Informasi tentang Pajak pada Desember 2019, telah menunjukkan komitmen Vietnam terhadap agenda transparansi pajak global.
“Menurut saya, ini merupakan kesempatan besar ketika Vietnam menandatangani partisipasi pada perjanjian yang sangat penting ini. Sudah ada lebih dari 100 negara yang menandatangani perjanjian ini, jadi Vietnam bisa bekerja sama dengan negara-negara ini serta dengan OECD di semua bidang manajemen pajak. Kami sangat menyambut baik Vietnam yang sudah bergabung dengan kami, dan bahwa Vietnam sudah melakukan pekerjaan manajemen pajak dengan sangat baik, jadi kami ingin menyampaikan ucapan selamat kepada Vietnam yang sudah menandatangani perjanjian ini”.
Perjanjian MAAC dikembangkan bersama oleh OECD dan Dewan Eropa pada tahun 1988. MAAC adalah kerangka hukum internasional multilateral yang paling komprehensif sekarang ini yang mencakup semua bentuk kerja sama internasional dalam masalah administrasi pajak untuk menangani pengindaran pajak dan mendukung pengambilan utang pajak.... Terhitung sampai 30 Januari 2023, sudah ada 146 negara yang menandangani perjanjian MAAC.