(VOVworld) - Pada Jumat sore (9 Mei), Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Tan Dung melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Sri Lanka, D.M Jayaratne yang sedang berkunjung di Vietnam dan menghadiri mega upacara Waisak Perserikatan Bangsa-Bangsa - 2014.

Perdana Menteri Nguyen Tan Dung menegaskan bahwa Vietnam akan berusaha sekuat tenaga untuk bersama dengan Sri Lanka terus membawa hubungan kerjasama dan persahabatan antara dua negara di semua bidang supaya semakin menjadi intensif, ekstensif, praksis dan efektif. Menurut itu, dua pihak perlu memperhatikan pertukaran delegasi berbagai tingkat, saling menyokong di semua forum multilateral, khususnya Perserikatan Bangsa-Bangsa, memperkuat lebih lanjut lagi kerjasama perdagangan, investasi, pariwisata, kebudayaan, pendidikan, ilmu pengetahuan-teknik dan lain-lain. Perdana Menteri Nguyen Tan Dung menginginkan agar Sri Lanka menciptakan syarat-syarat yang kondusif kepada semua badan usaha Vietnam, terutama ialah badan usaha permigasan untuk mencari kesempatan kerjasama investasi yang berjangka-panjang di Sri Lanka.

Pada pihaknya, Perdana Menteri D.M Jayaratne meminta kepada dua pihak supaya memperhatikan kerjasama di bidang keagamaan, melaksanakan kebijakan etnis dan lain-lain. Ketika mengungkapkan situasi di Laut Timur, Perdana Menteri D.M Jayaratne menyatakan bahwa semua sengketa di Laut Timur perlu dipecahkan dengan langkah damai diatas dasar menghormati hukum internasional, semua pihak yang bersangkutan supaya tidak melakukan tindakan-tindakan sepihak sehingga menimbulkan ketegangan situasi. Yang bersangkutan dengan kasus anjungan pengeboran HD-981 dari Tiongkok yang ditempatkan secara tidak sah di wilayah laut Vietnam, Perdana Menteri D.M Jayaratne menegaskan pandangan Sri Lanka ialah menyokong pendirian dan pandangan yang layak dari Vietnam yaitu meminta kepada pihak Tiongkok supaya melaksanakan secara serius hukum internasional, terutama ialah Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hukum Laut - 1982, Deklarasi tentang cara berperilaku semua pihak di Laut Timur (DOC), menarik segera anjungan pengeboran HD-981 yang sedang melakukan aktivitas secara tidak sah dari landas kontinen dan zona eksklusif ekonomi Vietnam, menjamin perdamaian dan kestabilan di kawasan./.