(VOVworld) – Dalam kerangka kunjungan resmi di Swedia, Deputi Perdana Menteri (PM) Vietnam, Vu Van Ninh, pada Jumat (11 April), telah beraudiensi kepada Ketua Parlemen Swedia, Per Westerberg. Ketua Parlemen Per Westerberg menilai tinggi hubungan persahabatan tradisional yang baik antara Swedia dan Vietnam, serta menegaskan bahwa Swedia selalu menaruh perhatian untuk mendorong hubungan kerjasama dengan Vietnam.
Deputi PM Vu Van Ninh dan Ketua Parlemen Per Westerberg
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)
Pada pihaknya, Deputi PM Vu Van Ninh menegaskan bahwa sumber modal ODA yang diberikan Swedia memberikan sumbangan yang penting kepada usaha pengentasan dari kelaparan dan kemiskinan serta pengembangan sosial-ekonomi di Vietnam. Deputi PM Vu Van Ninh berharap supaya Parlemen Swedia terus mendukung dan membantu Vietnam melalui bentuk-bentuk kerjasama yang sesuai pada waktu mendatang.
Pada hari yang sama, ketika melakukan temu kerja dengan Menteri Perdagangan dan Kerjasama Eropa Utara Swedia, Ewa Bjorling, Deputi PM Vu Van Ninh menegaskan bahwa dalam politik hubungan luar negerinya, Vietnam selalu mementingkan pengokohan dan pengembangan hubungan dengan semua negara sahabat tradisional di Eropa Utara, diantaranya ada Swedia. Deputi PM Vu Van Ninh menegaskan bahwa Pemerintah Vietnam akan menciptakan semua syarat yang kondusif kepada badan-badan usaha Swedia untuk melakukan aktivitas investasi dan bisnis secara stabil dan berjangka panjang di Vietnam.
Deputi PM Vu Van Ninh dan Sekretaris Negara, Frank Belfrage
(Foto: baodientu.chinhphu.vn)
Pada temu kerja dengan Sekretaris Negara Kementerian Luar Negeri Swedia, Frank Belfrage, Deputi PM Vu Van Ninh menegaskan bahwa Vietnam bersedia menjadi jembatan penghubung bagi Swedia untuk mengembangkan hubungan dengan ASEAN dan semua negara anggotanya. Pihak Swedia menegaskan mendukung penanganan semua sengketa di Laut Timur melalui langkah damai dan di atas dasar hukum internasional.
Pada Sabtu (12 April), Deputi PM Vu Van Ninh meninggalkan Stockholm dan berangkat menuju ke London, memulai kunjungan resmi di Kerajaan Inggeris atas undangan Pemerintah Inggeris Raya dan Irlandia Utara./.