PM Nguyen Xuan Phuc menerima delegasi menteri Tanzania   (Foto: vov.vn)

Pada pertemuan ini, PM Nguyen Xuan Phuc menegaskan bahwa Vietnam selalu menganggap Tanzania sebagai mitra yang potensial di Afrika, Pemerintah Vietnam akan memberikan informasi yang positif kepada komunitas badan usaha Vietnam  tentang zona-zona prosessing ekspor dan zona ekonomi istimewa di Tanzania agar badan-badan usaha mempelajari investasi di bidang-bidang unggulan Vietnam. Dia juga meminta kepada dua pihak supaya cepat menyelesaikan perundingan dan penandatanganan Perjanjian tidak memungut pajak dobel dan Perjanjian memacu dan memproteksi investasi, sekaligus menginginkan agar badan-badan usaha dua negara akan aktif melakukan konektivitas, memperkuat hubungan perdagangan untuk cepat mencapai target meningkatkan nilai perdagangan bilateral sebanyak 1 miliar USD seperti yang dikeluarkan oleh pimpinan senior dua negara. Atas nama delegasinya, Menteri Industri, Perdagangan dan Investasi Tanzania memberitahukan bahwa Tanzania sedang berupaya keras untuk melaksanakan industrialisasi Tanah Air, membawa negara ini menjadi negara yang punya pendapatan menengah pada tahun 2025. Oleh karena itu, Tanzania mengimbau kepada badan-badan usaha Vietnam supaya melakukan investasi di negara ini. Tanzania menginginkan agar badan-badan usaha Vietnam melakukan investasi di bidang teksteil-produk tekstil, alas kaki, holtikultural, minyak nabati, semen, petrokimia, zona-zona industri dan zona ekonomi istimewa.