Vietnam dengan tegas memprotes segala tindakan yang melanggar kedaulatan wilayah
(VOVworld) – Pada Kamis (7 Maret), ketika menjawab pertanyaan tentang reaksi Vietnam terhadap tindakan Tiongkok yang baru-baru ini mengirim beberapa kapal patroli pantai ke laut Timur, di antaranya ada kawasan Hoang Sa (Paracel) dan Truong Sa (Spratly) milik Vietnam, jurubicara Kementerian Luar Negeri, Luong Thanh Nghi sekali lagi menunjukkan: “Vietnam menegaskan kedaulatan terhadap dua kepulauan Hoang Sa dan Truong Sa. Semua aktivitas di kawasan ini yang dilakukan tanpa persetujuan Vietnam adalah pelanggaran terhadap kedaulatan Vietnam dan kami dengan tegas memprotes tindakan itu”.
Kapal patroli pantai Tiongkok melanggar wipayah pantai Vietnam di pulau Phu Lam (kepulauan Hoang Sa)
(Foto: baomoi.com)
Pada jumpa pers tersebut, Bapak Luong Thanh Nghi juga mengumumkan beberapa aktivitas hubungan luar negeri pokok pada waktu mendatang, yang patut dicacat yalah Perdana Menteri (PM) Pemerintah Vietnam, Nguyen Tan Dung akan mengepalai delegasi tingkat tingggi Vietnam untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi ke-6 Kerjasama Kamboja-Laos-Myanmar-Vietnam (CLMV6) dan Konferensi Tingkat Tinggi ke-5 Strategi kerjasama ekonomi tiga sungai Ayaewady-Chao Phraya-Mekong (ACMEC 5) di Vientiane (Ibukota Laos) dari 12 sampai 15 Maret mendatang. Sehubungan dengan ini, PM Nguyen Tan Dung akan melakukan kunjungan kerja ke beberapa propinsi di Laos Utara dan memimpin Konferensi Tingkat Tinggi ke-7 Kawasan Segi Tiga Pekembangan Kamboja-Laos-Vietnam./.