Vietnam Imbau Komunitas Internasional Berikan Bantuan Bagi Myanmar untuk Cegah kekerasan, Dorong Dialog dan Rekonsiliasi
(VOVWORLD) - Negara-Negara Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) yang termasuk Inggris, Amerika Serikat, Estonia, Perancis, Irlandia dan Norwegia, pada 9 April, bersama-sama memimpin sidang menurut bentuk Arria tentang situasi Myanmar secara virtual.
Berbicara di sidang tersebut, Duta Besar (Dubes) Dang Dinh Quy, Kepala Perwakilan Tetap Vietnam di PBB menekankan prioritas papan atas sekarang yakni menjamin jiwa, keamanan dan keselamatan bagi semua orang, serta bantuan kemanusiaan bagi orang-orang, terutama kelompok rentan dalam masyarakat tidak dirintangi. Ia mengimbau semua pihak terkait di Myanmar supaya menahan tindakan-tindakan kekerasan, melaksanakan dialog dan rekonsiliasi sesuai pikiran dan hasrat warga, demi perdamaian dan stabilitas di kawasan.
Wakil Vietnam mengatakan bahwa komunitas internasional perlu memberikan sumbangan secara konstruktif untuk membantu Myanmar mencegah kekerasan, mendorong lingkungan yang kondusif bagi dialog dan rekonsiliasi, bersamaan itu, menghormati semua prinsip tentang kemerdekaan, kedaulatan nasional, keutuhan wilayah dan persatuan dari Myanmar, mendukung peran Utusan Khusus Sekretaris Jenderal PBB urusan Myanmar, serta mengimbau semua pihak supya menciptakan syarat yang kondusif bagi kunjungan kerja Utusan Khusus ke Myanmar.