(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, pada Rabu (22 Juli), mengadakan pembicaraan tingkat tinggi dengan PM Selandia Baru, Jacinda Ardern secara virtual sehubungan dengan peringatan HUT ke-45 penggalangan hubungan dilpomatik antara dua negara.
 PM Vietnam, Nguyen Xuan Phuc (kiri) dan PM Selandia Baru, Jacinda Ardern (Ilustrasi) (Foto: VNA) |
Ini merupakan pembicaraan tingkat tinggi virtual yang diadakan untuk pertama kalinya antara pemimpin dua negara. Ketika mengungkapkan isi pembicaraan tersebut, pada konferensi pers periodik baru-baru ini, Juru bicara (Jubir) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Vietnam, Le Thi Thu Hang memberitahukan:
“Pada pembicaraan virtual, kedua pihak berencana akan membahas langkah-langkah mendorong kerjasama bilateral secara komprehensif dan substantif di banyak bidang seperti: politik, perdagangan-investasi, keamanan-pertahanan, pendidikan, pertanian, temu pergaulan rakyat dan usaha menghadapi pandemi Covid-19 untuk membawa hubungan antara dua negara ke ketinggian baru. Kedua pihak juga membahas beberapa masalah internasional dan regional yang menjadi minat bersama”.
Menurut Jubir Le Thi Thu Hang, sejak menggalang hubungan diplomatik pada 1975, selama masa 45 tahun ini, hubungan Vietnam dan Selandia Baru telah berkembang secara positif dan berkelanjutan. Pada 2009, kedua negara telah meningkatkan hubungan ke hubungan kemitraan komprehensif. Itu merupakan tonggak untuk mendorong hubungan antara dua negara berkembang semakin komprehensif, substantif, dan efektif di banyak bidang.
Sebelumnya, pada 6/2020, Duta Besar Selandia Baru di Vietnam, Wendy Matthews juga memberitahukan bahwa dengan perkembangan-perkembangan kuat dalam hubungan persahabatan bilateral, kedua negara akan cepat meningkatkan hubungan dari hubungan kemitraan komprehensif ke hubungan kemitraan strategis pada waktu mendatang.